Festival Budaya Lembah Baliem Menjadi Ajang Penting Bagi Para Fotographer

PENGALAMAN DAN KESAKSIAN PARA FOTOGRAPHER NASIONAL 

YANG TELAH MENGUNJUNGI FBLB TAHUN SEBELUMNYA

Kami lampirkan beberapa pengalaman menarik dari para Fotographer Nasional yang telah menghadiri kegiatan Festival Budaya Lembah Baliem Wamena dalam kurun waktu 2 Tahun belakangan ini... kiranya pengalaman dan kesaksian mereka dapat menjadi salah satu informasi bagi Saudara-Saudari sekalian.

Salah satu Fotographer Nasional yang tidak asing lagi adalah Bapak Kristupa dan beberapa rekan-rekannya yang tergabung dalam Fotografer.net hadir selama 3 hari di Wamena dan telah 3 kali mengikuti kegiatan yang sama setiap tahunnya. (See juga : https://www.youtube.com/watch?v=ehCaeckzI_0 atau http://www.exposure-magz.com/2013/09/07/exposure-62nd-edition/ )

Tidak ketinggalan juga para fotographer Asing (luar negeri) yang jauh-jauh datang untuk mengabadikan moment tersebut.

 

Kegiatan festival budaya lembah baliem ke-25 tahun 2014, kali ini akan menampilkan atraksi perang suku dengan cerita yang sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dan peserta yang ditampilkan juga yang berbeda. Kegiatan akan berlangsung selama 3 hari sejak tanggal 7-9 Agustus 2014, atau sejak pembukaan (hari Kamis) hingga penutupan pada (hari Sabtu) sore.

Moment ini juga dapat di manfaatkan oleh kaum Hawa untuk mengambil gambar bersama peserta pria dalam busana adat mereka. (sekalian bisa menunjukkan ke teman-teman bahwa mereka berada disamping kepala suku yang memiliki istri lebih dari 1 :D )

Bagi kaum Hawa yang takut kebakar kulitnya, Jangan lupa membawa lotion atau pelembab kulit ya??? Kalo tidak ada, persiapkan topi, kaca mata gelap atau payung dehhh....

 

Tips dari kami, jika Anda akan mengambil gambar, mohon siapkan permen atau rokok sebagai ucapan terima kasih. Ini sebagai tanda Anda menghargai budaya mereka dan mengabadikan moment saat mereka sedang bersantai dan Anda tidak ingin mengganggu kenyamanan mereka. Hal ini juga menjaga agar Anda perlu mengeluarkan uang untuk membayar jika mereka meminta uang. 

Writter by :
Naftali Rumbiak